djalanin.com

Senin, 29 April 2024

Menelusuri Warisan Budaya Tengger: Upacara Unan-Unan di Desa Tosari

Oleh - Djalanin Team

Helo Sobat Djalanin....

Kita mau share sekelumit cerita tentang wisata adat tengger di bromo. Di tengah lanskap yang indah di Brangkulon, sebuah acara budaya unik berlangsung di kantor Desa Tosari. Acara tersebut sekaligus menandai peluncuran paket wisata budaya dan warisan tradisional Tengger di Djalanin.com, sebuah platform yang didedikasikan untuk memamerkan keberagaman wisata dan budaya Indonesia.

Puncak acara ‘Upacara Unan-Unan, berlangsung sangat meriah karena melibatkan seluruh lapisan masyarakat adat Tengger di tosari.  Tradisi budaya Tengger telah berlangsung selama berabad-abad dan dirayakan setiap lima tahun sekali, tepatnya pada tahun Pahing menurut kalender Tengger. Tahun ini, upacara tersebut jatuh pada hari Selasa, 23 April 2024, dengan serangkaian kegiatan budaya dimulai empat hari sebelumnya pada hari Sabtu, 19 April 2024.

Penjelasan arti  Upacara unan unan oleh Dukun Pandito Romo Eko Wahyono yaitu Unan berarti kurang mengurangi perhitungan sasi dari tahun lalu dilaksanakan 5 th sekali , Usaha untuk dasar hitungan kalender tengger untuk menyesuaiakan hari2 baik dalam rangka melaksanakan hajat, Upacara Unan2 puncaknya dilaksanakan di punden dan ditandai denga korban menyembelih kerbau. Tujuan Upacara Unan2 adalah: untuk tolak balak, dijauhkan dari godaan makhlus halus, mohon maaf untuk nenek moyang, mohon keselamatan dan kesajahteraan bagi rakyat Tengger dan mendapatkan Nirwama kala sdh meninggal.

Salah satu aspek menarik dari Upacara Unan-Unan tahun ini adalah kehadiran wisatawan asing dari Kanada yang terpesona oleh kekayaan budaya komunitas Tengger.

Acara dihadiri oleh stakeholder pariwisata sebagai berikut

1.      Ibu Dra. Susiati, MM - Kepala Bidang Destinasi Pariwisata

2.      Bapak HM Rusdi Sutejo - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan

3.      Bapak Drs. Tri Agus Budiharto - Perwakilan Bupati dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan

4.      Bapak Drs. Agus Hari Wibawa - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan

5.      Bapak Hendi Candra Wijaya S.KM, M.Kes - Camat Tosari

6.      Tim Media dari Trans7 dan Djalanin.com

7.      Kepala Desa di Kecamatan Tosari

8.      Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Tengger Brangkulon

9.      Anggota Masyarakat Tengger pada Umumnya

Acara dilanjutkan dengan keliling ke 4 penjuru dengan membawa makanan, tumpeng, kue Dll untuk dimakan bersama setelah keliling dan kembali ke balaidesa. Upacara Unan-Unan tidak hanya menjadi spektakel budaya, tetapi juga menjadi bukti dari upaya pelestarian dan promosi warisan budaya yang kaya di Tengger. Kehadiran tokoh-tokoh lokal dan pengunjung internasional menegaskan pentingnya pertukaran budaya dan apresiasi dalam memupuk pengertian dan rasa hormat bersama.

Saat nada musik Tengger tradisional dan warna-warna hitam pakaian adat mengisi udara, itu adalah momen persatuan dan perayaan, menjembatani masa lalu dengan masa kini dan menyambut masa depan di mana keberagaman budaya berkembang.

Tetap pantau untuk pembaruan lebih lanjut mengenai paket tur budaya Tengger dan dunia pesona warisan budaya Tengger di Djalanin.com. Mari menjelajahi perjalanan wisata dan budaya Indonesia.


Travel Blog

Senin, 22 Juli 2024

Program Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) Kemenparekraf RI angkat Potensi Desa Wisata

Halo Sobat Djalanin! Baru-baru ini, Kemenparekraf RI merealisasikan program Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) di labuan bajo. Program ini bertujuan untuk memperkuat produk wisata dan ekonomi

Kamis, 27 Juni 2024

Kolaborasi Pentahelix: Transformasi 5 Desa wisata Sidoarjo menuju Destinasi kelas dunia

Halo Sobat Djalanin! Yuk, Intip Keseruan Kolaborasi Pentahelix di Sidoarjo

Jumat, 21 Juni 2024

Djalanin dan Kemenparekraf RI untuk Pariwisata 2024

Kami punya kabar menarik nih buat kalian yang selalu setia mengikuti perkembangan Djalanin.com. Pada tanggal 19 Juni 2024, Djalanin.com bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.