Rabu, 14 Juni 2023
SEKEPING POTONGAN SEJARAH BANGSA ADA DI HOTEL INI…


Helo Sobat Djalanin !

 

Ketika kita mendengar nama Hotel Indonesia, itu sudah tidak asing lagi di telinga orang Indonesia. Bahkan namanya yang melegenda diabadikan pada nama taman air yang terletak di depan hotel itu, yakni Bundaran Hotel Indonesia. Saking terkenalnya, singkatan HI ditelinga orang Indonesia sudah menggambarkan Hotel Indonesia. Beberapa waktu lalu Tim Djalanin berkesempatan untuk menginap di Hotel Indonesia dan ingin berbagi banyak hal kepada Sobat Djalanin.

 

Hotel Indonesia adalah hotel berstandart internasional pertama yang dibangun oleh pemerintah Indonesia untuk menyambut perhelatan ASIAN GAMES IV yang diselenggarakan pada tahun 1962 di Jakarta. Pembangunannya merupakan bagian dari Proyek Mercusuar yang digagas oleh Presiden Sukarno. Kita dapat simpulkan bahwa Hotel Indonesia ada dalam satu rangkaian Proyek Mercusuar lainnya seperti Monumen Nasional (Monas) dan Gelora Bung Karno.

 


Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek asal Amerika Serikat Abel Sorensen dan istrinya, Wendy. Hotel ini dibangun dengan konsep modern minimalis menggabungkan nuansa Sumatera Barat. Untuk zaman 1960-an, hotel dengan gedung berdenah bentuk T ini jelas bangunan yang luar biasa megah. Tercatat sebagai hotel bintang lima pertama di Indonesia. Apalagi fasilitas seperti elevator saat itu pertama kali hadir di Hotel Indonesia, belum lagi klub dansa, dan kolam renang terbuka. Hotel Indonesia memiliki 2 Wing, yakni Ganesha Wing ( 8 lantai ) dan Ramayana Wing ( 16 lantai ) yang diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden Sukarno.

 

Saat ini pengelolaan Hotel Indonesia dijalankan oleh Kempinski Group yang merupakan grup manajemen Hotel Mewah terbesar dari Eropa. Sehingga nama Hotel Indonesia saat ini menjadi Hotel Indonesia – Kempinski.


 

Letaknya yang berada tepat dijantung kota Jakarta membuatnya sangat mudah diakses bahkan menggunakan angkutan masal sepert MRT, BRT dan Trans Jakarta. Tim djalanin ketika pertama kali masuk langsung disambut dengan Lobby Hotel yang luas dan mewah. Kamar hotelnya juga sangat mewah. Yang menjadi catatan Tim Djalanin adalah di setiap kamar dilengkapi dengan Coffee Maker, meja kerja lengkap dengan lampu kerja, kamar mandi dengan toilet otomatis dan Bathtub serta disediakan pula sepasang kimono. Room Service juga sangat aktif menanyakan kepada tamu apa saja yang diperlukan tamu ketika menginap. Bahkan apabila Sobat Djalanin membawa serta buah hati, Room Service akan memberikan mainan dan kue – kue gratis ke kamar. Sungguh merupakan pelayanan istimewa yang diberikan…



Kami mengamati ada banyak warga asing yang menginap disini seperti dari Jepang, Eropa dan India. Hotel Indonesia dalam sajian makan buffet di Signatures Restaurant juga menyediakan makanan – makanan dari Asia Timur, India, Italia, Eropa, Amerika dan Indonesia. Yang menarik adalah ketika Tim Djalanin coba mencicip makanan Indonesia, bumbu – bumbunya dibuat lebih ringan tapi masih tetap lezat untuk dinikmati. Mungkin cita rasa ini menyesuaikan para tamu asing yang tidak terbiasa dengan bumbu – bumbu kuat. Dari segi layanan di Signature Restaurant, kami mengamati rata – rata pelayan yang bertugas fasih berbahasa Inggris dan ini sangat membantu tamu –  tamu asing ketika bertanya perihal menu –  menu makanan di sana.

 

Layanan lain juga tersedia seperti playground di dekat Signatures Restaurant atau kolam renang, fitness center, rooftops bar yang berada di lantai 17. Hotel Indonesia juga memiliki akses khusus untuk para tamu dapat berjalan – jalan di Plaza Indonesia tanpa harus keluar dari Hotel. Hal ini melengkapi seluruh layanan yang telah disediakan istimewa untuk para tamu.

English

Merupakan sebuah platform layanan yang akan membantu kamu untuk dapat menjelajah ke seluruh destinasi wisata yang ada di negara dan dunia ini. Djalanin diluncurkan sejak tahun 2021 di Indonesia dan siap membantu traveler Indonesia untuk dapat menjelajah berbagai destinasi menarik yang diinginkan.

© 2024 Djalanin.com All right reserved Jl. Raya Kutisari IX no 2 C Surabaya.